3 Penyebab Tokek Memiliki Harga Jual yang Fantastis
Gurubagi.com. Tokek bukanlah binatang asing bagi kita. Hewan melata ini banyak ditemukan di Indonesia sebagai binatang malam (nokturnal).
Tokek adalah binatang yang memangsa aneka serangga. Tokek termasuk binatang malam, karena binatang ini aktif berburu terutama di malam hari. Binatang ini mirip dengan cicak, hanya saja berukuruan lebih besar dan termasuk hewan rumahan.
Jika dilihat dari fisiknya, binatang ini tidak ada yang istimewa. Tokek memiliki panjang tubuh mencapai 340 mm, kepala besar, dan memiliki kulit yang kasar. Binatang ini memiliki warna yang beragam, mulai dari hijau, sampai merah bata bintik-bintik
Tokek merupakan binatang rumahan yang dipercaya dapat mendatangkan kemakmuran bagi pemiliknya, karena memiliki harga yang fantastis jika dijual.
Perlu Anda ketahui, harga tokek bervariasi sesuai ukuran, mulai dari ratusan ribu, jutaan, sampai miliaran rupiah.
Tak hanya itu, daging tokek juga bisa menjadi elemen penting karena terdapat kandungan afrodisiak untuk perawatan diabetes, impotensi serta penyakit lainnya.
Baca : 5 Fakta Unik Tokek, Reptil yang Memiliki Suara Mengandung Misteri
Binatang yang termasuk jenis reptil dengan nama ilmiah Gekko, ini dipercaya memiliki khasiat luar biasa besar, sehingga mempengaruhi harga jualnya yang tidak masuk akal.
3 Penyebab Harga Jual Tokek Fantastis
1. Disebut bisa menyembuhkan HIV/AIDS
Dipercaya darah dan lidah tokek ternyata mengandung zat yang bisa menyebuhkan HIV/AIDS, akan tetapi tidak semua tokek memiliki kemampuan ini.
Hanya tokek dengan berat badan melebihi 3 ons yang bisa dipakai untuk menyembuhkan HIV. Selain itu, tokek juga harus dalam keadaan hidup saat akan dimanfaatkan.
Beberapa khasiat tokek diantaranya; lidah tokek bisa menjadi obat AIDS, dengan catatan tokek harus di atas 3 ons dan masih keadaan hidup, selain itu empedunya mengalami kristalisai yang dipercaya sebagai Obat AIDS.
Pada umumnya, harga tokek bervariasi sesuai ukuran, mulai dari ratusan ribu, jutaan, sampai miliaran. Ternyata, alasan utama yang membuat harga tokek melambung karena kepercayaan bahwa tokek bisa menjadi obat HIV/AIDS.
Secara medis khasiat dari tokek untuk menyembuhkan penyakit AIDS ini memang masih belum terbukti secara ilmiah.
2. Dipercaya sebagai obat anti kanker-tumor
Pengobatan tradisional China, sudah lama sering menggunakan tokek sebabagai obat herbal. Sifat anti-tumor ini ditunjukkan melalui kemampuan senyawa dalam reftil ini menghambat tumor dengan cara memperkuat energi tubuh.
Hasil penelitian menunjukkan zat aktif tokek tidak hanya meningkatkan respon sistem kekebalan tubuh dari suatu organisme, akan tetapi juga menginduksi sel-sel tumor apoptosis dan menekan ekspresi protein pendukung berkembangnya kanker.
Uji ilmiah tentang kandungan zat dalam tubuh tokek pernah dilakukan oleh tim yang diketuai Profesor Wang dari Universitas Henan, China. Hasil penelitian mengidentifikasi bahwa tokek memiliki efek anti-tumor.
Uji khasiat tokek memberikan metode pengobatan baru dalam penyakit kanker. Selama ini pengobatan kanker selalu menggunakan metode kemoterapi, yang memiliki kelemahan karena tidak dapat secara selektif menyerang sel kanker, hingga dapat memengaruhi zat anti-kanker itu sendiri
Selain itu, empedu tokek juga mengandung senyawa anti-tumor kanker yang tentunya bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan kekebalan tubuh
3. Bisa menyembuhkan penyakit kulit
Selain bisa menyembuhkan HIV dan AIDS, kanker-tumor, daging tokek juga dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit kulit dengan cara dimakan.
Jika Anda tertarik, bisa mengonsumsinya dengan cara digoreng atau dibakar. Anda juga dapat mengonsumsi daging tokek dalam bentuk abon yang dijual di toko-toko tertentu.
Demikian 3 penyebab tokek memiliki harga jual yang fantastis. Semoga bermanfaat.