Download Panduan Pendaftaran Kartu Indonesia Pintar KIP Kuliah
Gurubagi.com. Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia menerbitkan Panduan Pendaftaran KIP Kuliah.
Pedoman Pendaftaran KIP Kuliah ini untuk memberikan panduan kepada calon peserta terkait tata cara pendaftaran KIP Kuliah.
Sebagaimana diketahui bahwa pemerintah kembali akan membuka Program Kartu Indonesia Pintar KIP Kuliah untuk tahun 2022 ini.
Program KIP Kuliah ini merupakan salah salah kebijakan pemerintah di bidang pendidikan, khususnya untuk siswa luluan SMA sederajat yang menginginkan kuliah dengan bantuan biaya.
KIP Kuliah adalah bantuan biaya pendidikan dari pemerintah bagi lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat yang memiliki potensi akademik baik, akan tetapi berasal dari keluarga dengan keterbatasan ekonomi.
Melalui Program Indonesia Pintar, Pemerintah Indonesia mengeluarkan Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP Kuliah) sejak tahun 2020 sebagai salah satu bentuk bantuan pendidikan yang diberikan kepada lulusan SMA, SMK atau sederajat dari keluarga kurang mampu agar dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi atau akademi.
Oleh karena itu, program KIP Kuliah ini bertujuan untuk membantu calon mahasiswa yang terkendala biaya, agar tetap dapat memperoleh hak mendapatkan pendidikan yang tinggi,
KIP Kuliah harus dapat dimanfaatkan oleh lulusan SMA, SMK atau sederajat di seluruh Indonesia, untuk dapat menempuh pendidikan tinggi agar dapat berkontribusi bagi pembangunan bangsa sekaligus meningkatkan taraf ekonomi keluarga masing-masing.
Berikut ini beberapa informasi terkait program KIP Kuliah seperti tercantum`Panduan Pendaftaran Kartu Indonesia Pintar KIP Kuliah
Persyaratan
Kualifikasi untuk peserta KIP Kuliah 2022 belum dikeluarkan secara resmi oleh Kemendikbudristek.
Berikut adalah gambaran persyaratan peserta peneriman KIP Kuliah tahun 2021.
1. Penerima KIP Kuliah adalah siswa SMA atau sederajat yang lulus atau akan lulus pada tahun berjalan atau telah dinyatakan lulus maksimal 2 tahun sebelumnya, serta memiliki NISN, NPSN dan NIK yang valid.
2. Memiliki potensi akademik baik tetapi memiliki keterbatasan ekonomi yang didukung bukti dokumen yang sah.
3. Siswa SMA/ SMK/ MA atau sederajat yang lulus pada tahun berjalan dengan potensi akademik baik dan mempunyai Kartu KIP.
4. Siswa SMA/ SMK/ MA atau sederajat yang lulus pada tahun berjalan dengan potensi akademik baik dan mempunyai Kartu Keluarga Sejahtera.
5. Lulus seleksi penerimaan mahasiswa baru, dan diterima di PTN atau PTS pada Prodi dengan Akreditasi A atau B, dan dimungkinkan dengan pertimbangan tertentu pada Prodi dengan Akreditasi C.
Keterbatasan ekonomi calon penerima KIP Kuliah dibuktikan dengan :
1. kepemilikan program bantuan pendidikan nasional dalam bentuk Kartu Indonesia Pintar (KIP); atau
2. berasal dari keluarga peserta Program Keluarga Harapan (PKH); atau
3. pemegang Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), atau
4. mahasiswa dari panti sosial/panti asuhan, atau
5. mahasiswa dari keluarga yang masuk dalam desil kurang atau sama dengan kategori 4 (empat) pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Jika calon penerima tidak memenuhi salah satu dari 5 kriteria di atas, maka dapat tetap mendaftar untuk mendapatkan KIP Kuliah asalkan memenuhi persyaratan tidak mampu secara ekonomi sesuai dengan ketentuan, yang dibuktikan dengan pendapatan kotor gabungan orang tua/wali paling banyak Rp 4.000.000,00 (empat juta rupiah) setiap bulan atau pendapatan kotor gabungan orang tua/wali dibagi jumlah anggota keluarga paling banyak Rp750.000,00 (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah).
Keunggulan Penerima KIP Kuliah
1. Pembebasan biaya pendaftaran seleksi masuk perguruan tinggi (Ujian Tulis Berbasis Komputer-UTBK) serta seleksi lain yang diusulkan oleh masing-masing panitia dan perguruan tinggi bagi siswa yang terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial (Kemensos).
2. Pembebasan biaya kuliah/pendidikan yang dibayarkan langsung ke perguruan tinggi.
3. Bantuan biaya hidup, mulai tahun akademik 2021/2022 biaya hidup ditetapkan oleh Puslapdik berdasarkan perhitungan besaran indeks harga lokal dari masing-masing wilayah Perguruan Tinggi.
Baca : Syarat Peserta KIP Kuliah Merdeka 2022 dan Jadwal Pendaftarannya
Jangka Waktu Pemberian KIP Kuliah
1. Program Regular
a. Sarjana maksimal 8 (delapan) semester
b. Diploma Empat maksimal 8 (delapan) semester
c. Diploma Tiga maksimal 6 (enam) semester
d. Diploma Dua maksimal 4 (empat) semester
2. Program Profesi
a. Dokter maksimal 4 (empat) semester
b. Dokter Gigi maksimal 4 (empat) semester
c. Dokter Hewan maksimal 4 (empat) semester
d. Ners maksimal 2 (dua) semester
e. Apoteker maksimal 2 (dua) semester
f. Guru maksimal 2 (dua) semester.
Total Bantuan KIP Kuliah 2022
Berikut ini adalah total bantuan KIP Kuliah Tahun 2022.
1. Mahasiswa S1: maksimal Rp 33,6 juta selama 8 semester.
2. Mahasiswa D3: maksimal Rp 25,2 juta selama 6 semester.
3. Mahasiswa D2: maksimal Rp 16,8 juta selama 4 semester.
4. Mahasiswa D1: maksimal Rp 8,4 juta selama 2 semester.
Jadwal Pendaftaran
Berikut adalah tanggal penting jadwal pendaftaran dan penutupan Kartu Indonesia Pintar Kuliah Tahun 2022.
No | Kegiatan | Dibuka | Ditutup |
1, | Pendaftaran Akun Siswa KIP-Kuliah | 02 Februari 2022 | 31 Oktober 2022 |
2, | SNMPN | 07 Februari 2022 | 17 Maret 2022 |
3, | SNMPTN | 13 Februari 2022 | 27 Februari 2022 |
4, | UTBK-SBMPTN | 22 Maret 2022 | 14 April 2022 |
5, | SBMPN | 05 April 2022 | 29 Juni 2022 |
6, | Seleksi Mandiri PTN | 01 Juni 2022 | 07 Oktober 2022 |
7, | Seleksi Mandiri PTS | 08 Juni 2022 | 31 Oktober 2022 |
Keterangan : Jadwal dapat berubah sewaktu-waktu
Tata Cara Pendaftaran KIP Kuliah
Tata cara pendaftaran KIP Kuliah untuk seluruh jalur masuk (SNMPTN, SBMPTN, SNMPN, SBMPN dan Mandiri) dilakukan secara online melalui laman KIP Kuliah, yaitu kip-kuliah.kemdikbud.go.id.
Pendaftaran juga dapat dilakukan secara mobile dengan terlebih dahulu mengunduh dan melakukan instalasi KIP Kuliah mobile apps berbasis android di Play Store.
Penerima KIP Kuliah ditetapkan oleh Puslapdik atas usulan Perguruan Tinggi setelah mahasiswa melakukan registrasi di Perguruan Tinggi.
Pendaftaran Akun di SIM KIP Kuliah dapat dilakukan melalui dua cara, sebagai berikut.
1. Siswa dapat mendaftar secara mandiri
2. Perguruan Tinggi dapat mendaftarkan mahasiswa yang sudah diterima dan melakukan registrasi.
Untuk pendaftaran akun di SIM KIP Kuliah, calon penerima harus memasukkan data yang valid sebagai berikut.
1. Nomor Induk Kependudukan (NIK);
2. Nomor Induk Siswa Nasional (NISN); dan
3. Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN).
Calon penerima juga harus memiliki email yang aktif untuk pengiriman Nomor Pendaftaran dan Kode Akses setelah sistem KIP Kuliah berhasil melakukan validasi NIK, NISN dan NPSN.
Tahapan Pendaftaran KIP Kuliah
1. Siswa melakukan Pendaftaran Akun secara mandiri di SIM KIP Kuliah melalui laman kip-kuliah.kemdikbud.go.id atau melalui KIP Kuliah mobile apps berbasis android.
2. Pada saat pendaftaran, siswa memasukkan NIK, NISN, NPSN dan alamat email yang aktif.
Sistem KIP Kuliah selanjutnya akan melakukan validasi NIK, NISN dan NPSN serta kelayakan mendapatkan KIP Kuliah.
Jika proses validasi berhasil, Sistem KIP Kuliah selanjutnya akan mengirimkan Nomor Pendaftaran dan Kode Akses ke alamat email yang didaftarkan.
3. Siswa masuk ke dalam SIM KIP Kuliah dengan memasukkan Nomor Pendaftaran dan Kode Akses untuk menyelesaikan proses pendaftaran KIP Kuliah dan memilih proses seleksi yang akan diikuti (SNMPTN/SBMPTN/SNMPN/SBMPN/Mandiri).
4. Siswa menyelesaikan proses pendaftaran di portal atau SIM KIP Kuliah sesuai jalur seleksi yang dipilih pada seleksi nasional atau pada seleksi masuk di perguruan tinggi.
Bagi calon penerima KIP Kuliah yang telah dinyatakan diterima di Perguruan Tinggi, dapat dilakukan verifikasi lebih lanjut oleh Perguruan Tinggi sebelum diusulkan sebagai calon mahasiswa penerima KIP Kuliah.
Panduan Pendaftaran Kartu Indonesia Pintar KIP Kuliah selengkapnya dapat dibaca dan di unduh pada tautan berikut ini.
Demikian Panduan Pendaftaran Kartu Indonesia Pintar KIP Kuliah. Semoga bermanfaat.