Pengertian Suhu, Contoh Soal dan  Penerapannya Dalam Kehidupan

Pengertian Suhu, Contoh Soal dan  Penerapannya Dalam Kehidupan

Gurubagi.com. Istilah suhu merupakan hal yang berkaitan dan sering ditemukan pada mata pelajaran fisika.

Suhu adalah ukuran kuantitatif terhadap temperatur. Suhu juga bisa dikatakan panas atau dingin sesuai dengan besarnya hasil pengukuran suhu. Berikut ini lebih jelas penjabaran mengenai suhu.

Pengertian suhu 

Suhu adalah ukuran yang menyatakan energi panas tersimpan dalam suatu benda. Benda bersuhu tinggi berarti memiliki energi panas yang tinggi, begitu juga sebaliknya.

Alat yang digunakan untuk mengukur disebt dengan termometer. Sifat yang diukur untuk menyatakan suhu disebut sifat termometrik. Satuan suhu adalah derajat.

Terdapat tiga jenis termometer untuk mengukur suhu, yaitu termometer klinis, termometer laboratorium, dan termometer maksimum-minimum.

1. Termometer klinis

Temometer ini biasa digunakan untuk mengukur suhu tubuh manusia dan memiliki kisaran terbatas.

Pada suhu tinggi, kaca dan merkuri dalam termometer akan memuai ke tingkat yang mengarah pada pecahnya termometer.

Termometer klinis tidak dapat digunakan untuk mengukur panas yang ekstrem, seperti daerah api, karena kacanya dapat meleleh.

2. Termometer laboratorium

Termometer laboratorium biasa digunakan untuk mengukur suhu benda selain tubuh manusia. Kisaran suhunya dari -10oC hingga 110oC.

3. Termometer maksimum-minimum

Termometer ini yang biasa digunakan untuk mengukur suhu maksimum dan minimum di hari itu. Biasanya digunakan untuk mengukur cuaca.

Di dalam termometer beisi cairan yang dapat menunjukan suhu benda yang kita ukur. Zat cair yang biasa digunakan untuk mengisi termometer adalah air raksa dan alkohol.

Baca : Pengertian Perubahan Fisika dan Kimia Serta Manfaatnya Bagi Kehidupan

a. Air raksa

Air raksa digunakan untuk mengisi termometer karena raksa memiliki beberapa kelebihan sebagai berikut.

  • segera dapat mengambil panas benda yang akan diukur sehingga suhu air raksa segera dapat sama dengan suhu benda yang diukur
  • dapat dipakai untuk mengukur suhu yang rendah sampai yang tinggi sebab air raksa memiliki titik beku pada 39oC dan titik didihnya pada suhu 357oC
  • tidak membasahi dinding tabung sehingga pengukurannya menjadi lebih teliti
  • pemuaian air raksa teratur, artinya linier terhadap kenaikan suhu kecuali pada suhu yang sangat tinggi
  • mudah dilihat karena air raksa mengkilap

b. Alkohol

Alkohol juga dapat juga digunakan untuk mengisi tabung termometer karena alkohol dapat mengukur suhu yang lebih rendah lagi tetapi tidak dapat mengukur suhu yang tinggi sebab titik bekunya -144oC dan titik didihnya 78oC.

Jadi termometer alkohol sangat baik untuk mengukur suhu-suhu yang rendah tetapi tidak dapat mengukur suhu-suhu yang tinggi.

Terdapat 4 skala umum yang digunakan untuk termometer

  • Celcius (oC)
  • Reamur (oR)
  • Fahrenheit (oF)
  • Kelvin (K)

Konversi antar 4 skala tersebut ditunjukkan oleh tabel berikut.

Skala Celcius dan Fahrenheit umum digunakan pada pengukuran suhu di kehidupan sehari-hari, sedangkan skala suhu yang  ditetapkan sebagai Satuan Internasional adalah skala Kelvin.

Contoh  Soal Pengukuran Suhu

Soal nomor 1

Iwan membuat sebuah termometer yang disebut dengan termometer X. Pada termometer ini air membeku pada 0°X dan air mendidih pada 150°X. Bagaimanakah hubungan termometer ini dengan termometer dalam skala Celsius?

Pembahasan:

Pada termometer X, rentang temperatur yang dimilikinya, yakni dari 0°X – 150°X sehingga skala pada termometer ini dibagi dalam 150 skala. Perbandingan antara termometer X dan termometer Celsius, yaitu:

 

 

 

Soal nomor 2

Sebuah benda suhunya 50 ºC. Jika alat ukur temperatur diganti dengan skala Fahreinheit, Berapakah nilai temperaturnya?

Pembahasan:

 

 

 

 

 

Jadi angk dalam skala fahrenheit adalah 122

Soal nomor 3

Temperatur 300 K, Berapakah nilai temperatur jika di kalibrasi ke Reamur?

Pembahasan :

 

 

 

 

R  = 21,6

Maka angka dalam skala reamur adalah sebesar 21,6

Pengaruh suhu dalam kehidupan sehari-hari

Suhu menunjukkan energi yang dimiliki oleh suatu benda. Setiap atom dalam suatu benda masing-masing bergerak, baik itu dalam bentuk perpindahan maupun gerakan di tempat getaran.

Akibat kenaikan atau penuruan suhu akan terjadi pemuaian atau penyusutan. Pemuaian panas adalah perubahan suatu benda yang dapat menjadi bertambah panjang, lebar, luas, atau berubah volumenya karena terkena kalor/panas.

Penyusutan adalah perubahan suatu benda yang menjadi berkurangnya panjang, lebar, dan luas karena terkena suhu dingin. Pemuaian dan penyusutan bisa terjadi pada logam, udara, dan air.

Contoh pengaruh suhu terhadap benda dalam kehidupan sehari-hari diantaranya.

1. Pemasangan kaca jendela 

Proses pemasangan kaca jendela yang dilakukan oleh tukang kayu, di mana tukang selaluu merancang ukuran bingkai jendela yang sedikit lebih lebar dari ukuran sebenarnya.

Hal tersebut dilakukan oleh tukang kayu dengan tujuan untuk memberikan ruang pemuaian bagi kaca saat terkena panas.

Jika desain bingkai jendela tidak diberi ruang pemuaian, maka ketika terkena panas akan mengakibatkan kaca menjadi retak atau bahkan pecah.

Selain itu juga untuk menghindari keretakan kaca saat ada bunyi yang menggelegar seperti ketika ada petir, suara sound sistem dan bunyi keras lainnya.

2. Pemasangan kawat atau kabel listrik dan telepon

Pemasangan kawat telfon atau kabel listrik lainnya yng di lakukan oleh petugas, mereka selalu memasang kawat/kabelnya dengan keadaan kendur.

Hal ini dilakukan dengan tujuan agar kawat/kabel tidak putus pada malam hari ketika mengalamai penyusutan, hal tersebut juga bertujuan mengurangi potensi putusnya kabel atau kawat jika tertimpa pohon.

 3. Pemuaian pada tutup botol minuman

Jika ada sebuah tutup botol minuman sulit untuk dibuka, maka dapat dipanaskan sehingga tutup botol tersebut memuai menjadi longgar sehingga mudah dibuka.

4. Pemuaian sambungan rel kereta api

Jika kita amati sambungan pada rel kereta api terlihat dibuat ada celah antara dua batang rel kereta tersebut.

Hal tersebut dibua dengan tujuan untuk memberikan ruang muai sehingga saat terkena panas rel tersebut tidak melengkung.

5. Penggunaan termometer

Pernahkan Anda menempelkan alat termometer ke tubuh Anda?. Jika  alat pengukur suhu tersebut ditempelkan ke tubuh kita, maka cairan yang ada di dalamnya akan naik karena memuai terkena oleh panasnya tubuh kita, sebaliknya jika dilepas akan turun.

Demikian ulasan mengenai pengertian suhu, contoh soal dan  penerapannya dalam kehidupan. Semoga bermanfaat.

Tinggalkan Balasan