Perubahan Iklim : Pengertian dan Dampaknya Terhadap Ekosistem
Gurubagi.com Perubahan iklim secara tidak langsung berkaitan dengan pencemaran lingkungan, sepert terjadinya pemanasan global.
Secara sederhana, pengertian perubahan iklim adalah perubahan pola dan fenomena unsur iklim dalam periode jangka panjang yang mencakup iklim lokal, regional, maupun global.
Perubahan iklim merupakan suatu fenomena yang tidak bisa dihindari lagi. Perubahan iklim menyebabkan keseimbangan ekosistem berubah.
Berikut ini beberapa dampak negatif yang terjadi karena Perubahan Iklim.
1. Mencairnya lapisan es di kutub Utara dan Selatan yang mengakibatkan naiknya permukaan air laut.
2. Peningkatan permukaan air laut akan menyebabkan tenggelamnya daerah pesisir dan pulau-pulau kecil.
3. Pergeseran musim:
- Musim kemarau akan berlangsung lama yang mengakibatkan kekeringan sehingga potensi kebakaran meningkat;
- Musim hujan akan berlangsung cepat dengan kecenderungan intensitas curah hujan yang lebih tinggi sehingga mengakibatkan banjir dan tanah longsor.
4. Terjadinya krisis persediaan makanan karena tingginya potensi gagal panen dan krisis air bersih.
5. Meluasnya penyebaran penyakit tropis (malaria, demam berdarah dan diare).
6. Hilangnya jutaan spesies flora dan founa karena tidak dapat beradaptasi dengan perubahan suhu di bumi.
Upaya Penanggulangan Terhadap Perubahan Iklim
Upaya penanggulangan terhadap perubahan iklim tidak dapat kita dilakukan sendiri. Misalnya dengan cara ,merubah kehidupan keseharian masyarakat dengan menggunakan produk-produk ramah lingkungan.
Akan tetap di sisi lain, masih ada masyarakat yang menolak hal tersebut dan merasa tidak perlu menggunakannya karena tidak percaya terhadap perubahan iklim.
Berikut ini adalah beberapa upaya yang dapat kita lakukan dalam rangka penanggulangan perubahan iklim.
1. Bijaksana dalam menggunakan tisu dan kertas
Tisu dan kertas terbuat dari kayu, karena itu perlu lebih bijak dalam menggunakan tisu dan kertas. Konsumsi yang berlebihan membuat kita menyia-nyiakan pohon-pohon yang sudah ditebang, membuat tisu dan kertas yang kita miliki cepat habis kemudian kita beli lagi, dan juga menciptakan limbah sampah baru.
2. Hindari penggunaan AC (Air Conditioner)
Cuaca yang semakain panas membuat orang lebih memilih untuk menggunakan AC, bahkan mungkin ada yang sampe 24 jam nonstop, tetapi secara tidak langsung justru membuat bumi kita semakin panas karena menciptakan gas rumah kaca, dan juga membuat lapisan ozon kita semakin tipis.
3. Gunakan produk yang ramah lingkungan
Penggunaan plastik, dan styrofoam, menimbulkan banyak limbah sampah, yang tidak hanya menciptakan timbunan sampah, namun juga mencemari air, dan juga mencemari tanah.
Pencemaran terhadap tanah juga berpotensi mencemari udara. Ditambah plastik dan styrofoam merupakan bahan membutuhkan waktu yang sangat lama untuk terurai.
Dimana plastik membutuhkan 50-100 tahun untuk terurai dan styrofoam membutuhkan waktu 1 juta tahun. Sementara dilansir dari Portal Informasi Indonesia menurut Data Asosiasi Industri Plastik Indonesia (INAPLAS) dan Badan Pusat Statistik (BPS), di Indonesia saja, sampah plastik bisa mencapai 64 juta ton per tahun, dan 3,2 juta ton di antaranya dibuang ke laut.
4. Ikut berpartisipasi dalam kegiatan penghijauan
Saat ini ada banyak lembaga, baik itu lembaga independen maupun lembaga pemerintah dan juga komunitas yang mendukung kegiatan penghijauan.
Kita bisa mulai dengan mengikuti salah satu di antara nya agar kita bisa update dengan kabar mengenai lingkungan, sehingga kita lebih aware dan sadar kepentingan menjaga lingkungan.
Kita juga bisa mengikuti kegiatan mereka untuk melakukan kegiatan penghijauan, atau bisa juga ajak lingkungan sekitar rumah kita untuk melakukan reboisasi bersama.
5. Menggunakan kendaraan umum
Selain penggunaan kendaraan pribadi menyebabkan kemacetan, tapi juga menyebabkan polusi udara. Dengan menggunakan kendaraan umum.
Kita sudah berpartisipasi dalam mengurangi polusi akibat asap kendaraan, dimana asap kendaraan itu berperan banyak sebagai gas rumah kaca, dan juga berbahaya untuk kita hirup.
Demikian pengertian perubahan iklim dan dampak terhadap ekosistem. Semoga bermanfaat.